Senin, 18 Oktober 2021

Tugas Modul 3.3.a.7. Demonstrasi Kontekstual

Tugas Modul 3.3.a.7. Demonstrasi Kontekstual

Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid

GERAKAN LITERASI SEKOLAH

 

LATAR BELAKANG

Banyak dari murid kita belum mengetahui dengan dunia literasi dan beranggapan bahwa literasi hanya fokus pada membaca saja, sehingga mereka tidak mengerti apa yang dimaksud dengan literasi. Literasi tidak sekedar membaca, namun mencakup menulis dan juga keterampilan berpikir menggunakan dengan sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, dan auditori. Literasi ini menjadi  keterampilan penting dalam hidup. Dalam dunia Pendidikan tentunya sebagian besar proses pendidikan bergantung pada kemampuan dan kesadaran literasi. Budaya literasi yang tertanam dalam diri murid sangat memengaruhi tingkat keberhasilannya dalam belajar, baik di sekolah maupun dalam kehidupan bermasyarakat.

Gerakan Literasi Sekolah (GLS) adalah sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik.Tidak dapat dipungkiri kalangan generasi muda Indonesia  khususnya murid belum tertanam kecintaannya pada membaca dan menulis, masih sangat kurang kesadaran siswa akan minat dalam mengembangkan ketrampilan membaca dan menulis sehingga perlunya  dikembangkan kemampuan literasi bagi siswa yang diharapkan mampu meningkatkan kualitas dari siswa itu sendiri menjadi  pribadi yang intelek dan memiliki keterampilan berliterasi dengan baik.

SMP AL Kautsar mempunyai Visi Unggul Islami dan Global. Dari Salah satu visi tersebut pada kata Unggul bahwa sekolah berkomitmen membentuk siwa yang unggul berkualitas, salah satunya dengan memiliki  kemampuan literasi yang baik sehingga  menjadikan mereka nantinya  menjadi pribadi yang intelek dan memiliki ketrampilan dalam literasi.  Melakukan program yang berampak pada murid dan berfokus pada pembentukan karakter merupakan salah satu upaya membentuk dan melatih kemampuan murid secara terus menerus guna penyempurnaan diri ke arah hidup yang lebih baik dalam rangkai mencapai enam ciri utama  profil pelajar Pancasila yaitu : beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif

 

TAHAPAN BAGJA

B (BUAT PERTANYAAN)

Bagaimana cara menumbuhkan karakter positif murid dalam bidang literasi

 Tindakan yang dilakukan :

1.     Membuat Perlombaan yang berkaitan dengan literasi pada bulan Bahasa (Oktober)

2.     Mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) penulisan Puisi

 

A (AMBIL PELAJARAN)

Kegiatan apa yang akan dilakukan untuk memperkenalkan Literasi pada murid?

Tindakan yang dilakukan :

1.     Peringatan bulan Bahasa dengan rangkaian lomba literasi

2.     Melibatkan guru Bahasa Indonesia untuk mensukseskan acara ini

 

G (GALI MIMPI)

Hal positif apa yang diharapkan tumbuh setelah murid mengikuti kegiatan literasi ini ?

 Dengan adanya Kegiatan Literasi ini, murid diharapkan :

1.     Memiliki kemampuan dalam membaca dan menulis

2.     Menunjukan budaya gemar membaca dan menulis

 

J (JABARKAN RENCANA)

Berapa lama target untuk merencanakan kegiatan Literasi ini?

Apa Tindakan-tindakan yang mendukung dalam merancang kegiatan Literasi ini ?

Bagaimana mengukur dan memajukan Langkah ?

 Tindakan yang dilakukan :

1.     Membuat capaian realistis dengan membuat time  schedule atau program yang lebih terperinci

2.     Membentuk kepanitiaan dengan cara berkolaborasi dengan rekan guru dalam merencanakan kegitan literasi sekolah

3.     Melakukan evaluasi dan laporan

 

A (ATUR EKSEKUSI)

Siapa saja yang akan saya libatkan dan masing-masing berperan sebagai apa dalam pelaksanaan program literasi ini ?

Kapan usaha merencanakan kegiatan literasi ini mulai dilakukan ?

Yang dilibatkan dalam pelaksanaan program literasi ini adalah :

1.     Kepala sekolah sebagai peanggung jawab

2.     Walikelas sebagai pengawas dan pembimbing dikelasnya masing-masing

3.     Seluruh guru khususnya guru Bahasa Indonesia

 

MELR

Monitoring, Evaluation, Learning and Reporting (MELR) adalah strategi yang digunakan untuk memonitoring dan mengevaluasi program sekolah yang dilaksanakan. MELR ini berfungsi untuk mengetahui kemajuan serta hambatan atau hal-hal yang tidak diduga yang secara potensial dapat menghambat jalannya program yang dilaksanakan.

 

PENERAPAN MELR

1.     RENCANA MONITORING

Pertanyaan kunci evaluasi program Literasi di SMP AL KAUTSAR

ü  Bagaimana Program Literasi Sekolah ini dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca dan menulis?

ü  Apa yang telah dicapai setelah melaksanakan  prpgrm Literasi  Sekolah ?

ü  Hambatan apa yang ditemukan pada pelaksanaan program Literasi Sekolah ?

 

2.     FOKUS MONITORING

Bagaimana Program Gerakan Literasi Sekolah ini dilaksanakan ?

 Pertimbangan pemilihan :

Untuk memastikan program dapat berjalan dengan lancar baik murid maupun guru yang terkait dapat menjalankan tugas sesuai dengan program yang dibuat.

 Pertanyaan utama Monitoring :

Bagaimana keterlibatan dan sikap murid dalam menjalankan program Gerakan Literasi sekolah ini ?

 

3.     METODE PENGOLAHAN DATA

Pertanyaan monitoring :

a.     Apakah setiap murid menjalankan perannya masing-masing dalam mempraktekan yang dilaksanakan?

b.     Bagaimana kemampuan murid setelah mengikuti program ini?

c.     Langkah apa yang dapat dilakukan untuk memperbaiki jika terdapat kelemahan dari program yang dilaksanakan? 

Sumber Informasi :

Guru, murid

Metode :

Wawancara, Observasi dan dan Survey

Kapan dan bagaimana:

Sedang berjalan

 

4.     STRATEGI PENGOLAHAN DATA

Pertanyaan monitoring :

1.     Bagaimana pelaksanaan Program Gerakan Literasi Sekolah di SMP AL Kautsar ?

2.     Apakah setiap murid dapat mengikuti program dengan baik

3.     Apa yang dicapai dari pelaksanaan program yang telah dilaksanakan ?

Data yang terkumpul :

1.     Program Gerakan Literasi Sekolah dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditentukan

2.     Murid dapat mengikuti kegiatan program ini

3.     Secara bertahap murid dapat menerapkan kemampuan yang dimiliki dalam hal literasi

Kesimpulan :

Kegiatan akan berlangsung sesuai jadwal yang telah ditentukan

Catatan Khusus:

Program Literasi perlu ditingkatkan dengan melalukan pendampingan khusus bagi siswa yang ingin mempelajari lebih dalam tentang literasi.

 

5.  PEMBELAJARAN PROGRAM

          Faktor-faktor Pendukung pelaksanaan program :

          1. Visi dan Misi yang dipahami oleh seluruh warga sekolah

          2. Kerjasama antar warga sekolah yang baik

          3. sarana penunjang yang dapat digunakan dengan maksimal

 

 

          Faktor-faktor penghambat program :

          Belum pernah ada Kerjasama dengan  narasumber yang terkenal

 

          Pembelajaran :

          Seluruh warga sekolah berkomitmen untuk membudayakan program Gerakan Literasi Sekolah ini sebagai penumbuhan dan penguatan  kemampuan murid dalam berliterasi.

 

     6.  PELAPORAN PROGRAM

          GAMBARAN UMUM PROGRAM :

          Program Gerakan Literasi sekolah adalah salah satu upaya menumbuhkembangkan kemampuan siswa dalam bidang literasi. Kegiatan ini dilakukan secara rutin dan terprogram dalam setiap tahunnya dengan melakukan perbaikan-perbaikan dalam pelaksanaannya. Kegiatan ini terprogram dalam rangka ikut menyemarakan buklan Bahasa dimana murid diharapkan punya kemampuan berliterasi dengan baik. Dalam pelaksanaannya murid antusiasdan program ini dapat berjalan sesuai dengan rencana yang diprogramkan.

 

          Deskripsi Pelaksanaan Program :

            1. waktu pelaksanaan program :

                 Diadakan pada Bulan Oktober

 

             2. Strategi Pelaksanaan Program :

                Berbagi peran dan Bersama-sama berkomintmen ahgar program ini berjalan dengan baik                dan lancar.

 

          3. Faktor Pendukung dan Penghambat program :

              Faktor pendukung program ini adalah Kerjasama antar warga sekolah yang bak,                             sedangkan factor penghambat program ini adalah belum dilakukan kerja sama /                

               mengundang  narasumber yang terkenal yang bisa lebih membuat program ini    menjadi lebih 

               semarak.

 

          4. Hasil Pelaksanaan program :

            Dalam melaksanakan program, selalu diadakan evaluasi dan dilaporkan pada selesai kegiatan   dilaksanakan. Berdasarkan partisipasi dari berbagi pihak sangat lancar,    dan program ini               berkesinambungan dan rutin dilaksanakan yang tentunya akan  selalu ada perbaikan-    perbaikan sehingga program ini semakin tahun dapat terselenggara dengan lebih baik lagi.

 

            EVALUASI PROGRAM :

            Evaluasi program melalui wawancara dan  observasi yang dilakukan demi suksesnya                 program ini dilaksanakan.

 

            PEMBELAJARAN PROGRAM :

            Pembelajaran yang didaat dari program ini adalah terciptanya kemampuan murid  yang           berliterasi dengan baik, sehingga menjadi murid yang unggul seperti yang udah dijabarkan    dalam visi sekolah.

 

 

PENUTUP

Dalam perancanaan hingga pelaksanaan program Gerakan Literasi Sekolah ini tentunya tidak terlepa dari Kerjasama berbagai pihakbaik didalam maupun diluar lingkungan sekolah. Dengan adanya program ini diharapkan para murid semakin lebih bersemangat lagi untuk membaca dan menulis, dan untuk mengarsip sebagai dokumentasi fisik akan direncakan terbitnya sebuah buka yang menampung berbagai tulisan baik dalam penulisan cerpen, puisi maupun pantun dari para murid sebagai benuk apresiasi kepada mereka karena telah mengikuti program Gerakan Literasi Sekolah ini dengan baik.

 

****************

 

3.2.a.10. Aksi Nyata - Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya

3.2.a.10. Aksi Nyata - Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya oleh : Desy Apriana, S.E., M.Pd SMP Al Kautsar Bandar Lampung CGP Angkatan 2...